Senin, 12 Agustus 2024, tepat pukul 12.15, suasana di SDN 65 Jatibaru Kota Bima seperti biasa dipenuhi dengan kesibukan. Kepala sekolah mengumumkan kepada seluruh siswa kelas 3 hingga kelas 6 untuk bersiap menuju Masjid Nur Muhammad, yang berada di kampung Ngaro, guna melaksanakan salat Dhuhur berjamaah. Pengumuman ini sudah menjadi rutinitas sehari-hari di sekolah tersebut, sebagai bagian dari upaya pembinaan karakter siswa melalui kegiatan keagamaan.

Setelah tiba di masjid, siswa-siswa pun mengambil posisi mereka dengan tertib. Pada kesempatan kali ini, Azan dan iqamah dilantunkan oleh Afan, seorang siswa kelas 6 yang dikenal pandai dan bersemangat dalam menjalankan tugasnya. Suara Afan yang merdu menggema di seluruh masjid, menandakan waktu salat telah tiba. Dengan khidmat, para siswa dan guru yang hadir mendengarkan panggilan salat tersebut.

Pak Sahrudin, S.Pd, seorang guru yang dihormati di sekolah tersebut, bertindak sebagai imam. Dengan tenang dan penuh khusyuk, beliau memimpin salat Dhuhur berjamaah yang diikuti oleh seluruh siswa dan sebagian guru lainnya. Kegiatan ini bukan hanya sekadar rutinitas, tetapi juga sebagai sarana mendidik para siswa untuk lebih dekat dengan Tuhan dan menanamkan nilai-nilai keagamaan sejak dini.